Desa Joho, 3 Januari 2024 - Bencana alam angin puting beliung melanda Desa Joho pada Rabu, 3 Januari 2024, sekitar pukul 14:00 WIB. Angin yang berhembus kencang disertai hujan deras berlangsung selama sekitar 20 menit, menyebabkan kerusakan di beberapa wilayah RT, terutama di Padanjero RT 4 dan Kalongan RT 11.
Kejadian ini mengakibatkan beberapa pohon tumbang, menimbulkan kerusakan dan menghalangi akses jalan warga. Di Padanjero RT 4, pohon tumbang di tengah jalan menghambat aktivitas sehari-hari warga. Sementara itu, di Kalongan RT 11, sebuah pohon tumbang menimpa rumah salah satu warga, menyebabkan kerusakan pada genting rumah tersebut. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Proses evakuasi dan pembersihan puing-puing akibat pohon tumbang segera dilakukan dengan melibatkan relawan kebencanaan Desa Joho. Ketua relawan Desa Joho, Bapak Yoyok, memimpin langsung upaya tersebut dan memberikan himbauan kepada warga untuk secara sukarela memangkas pohon yang berada dekat dengan rumah atau jaringan listrik guna menghindari kejadian serupa di masa depan.
"Kami mengajak warga untuk lebih waspada dan melakukan tindakan preventif dengan memangkas pohon yang berpotensi membahayakan, terutama yang berdekatan dengan rumah atau jaringan listrik. Keselamatan bersama harus menjadi prioritas kita," ujar Yoyok.
Dampak dari angin puting beliung ini juga menyebabkan padamnya aliran listrik PLN di wilayah tersebut. Tim dari PLN segera bergerak untuk memperbaiki jaringan listrik yang terputus, namun perbaikan baru dapat diselesaikan pada keesokan harinya.
Warga Desa Joho, meskipun terdampak, tetap menunjukkan semangat gotong royong dalam menghadapi bencana ini. Dengan bantuan relawan kebencanaan dan dukungan dari sesama warga, proses pemulihan berjalan lebih cepat dan efisien.
"Gotong royong dan kebersamaan adalah kunci bagi kami untuk bangkit dari bencana ini. Kami bersyukur atas bantuan semua pihak yang terlibat," kata Pak Sutrisno, salah satu warga Kalongan RT 11 yang rumahnya tertimpa pohon.
Kejadian puting beliung ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam. Warga diharapkan selalu waspada dan mempersiapkan langkah-langkah mitigasi untuk meminimalisir dampak bencana di masa mendatang. Pemerintah Desa Joho juga diharapkan terus meningkatkan koordinasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai kemungkinan bencana alam yang dapat terjadi.
